Tuesday, February 21, 2017

dapursehat

Perkuat Sistem Imunitas Anak Untuk Atasi Demam Berdarah

Perkuat Sistem Imunitas Anak untuk Atasi Demam Berdarah - Demam berdarah dengue (DBD) bisa berujung pada kematian anak di sebagian negara Asia, termasuk Indonesia. Karena itulah, melakukan pencegahan dengan memperkuat sistem imunitas anak menjadi salah satu langkah yang tepat untuk meminimalkan anak terkena penyakit demam berdarah.

Demam berdarah bisa diderita oleh siapa saja, mulai dari orang dewasa maupun bayi. Penyakit disebabkan oleh virus yang dibawa dan disebarkan melalui gigitan nyamuk ini memang dapat berakibat fatal, apalagi, demam berdarah bisa berujung pada kematian jika tidak diobati secepatnya.


perkuat sistem imunitas anak untuk atasi demam berdarah

Berbagai gejala yang menjadi tanda - tanda seseorang terkena serangan demam berdarah akan muncul dan menyertai perkembangan kondisi, termasuk anak - anak mengalaminya. Hanya saja,sebagian anak bisa saja tidak merasakan gejala - gejala ringan demam berdarah. Gejala ringan biasanya akan muncul selama rentan waktu empat hari hingga dua minggu setelah anak digigit nyamuk Aedes aegypti. Biasanya, gejala demam berdarah akan berlangsung selam 2 - 7 hari. Adapun gejala - gejala demam berdarah pada anak sebagai berikut :


  • Mengalami demam tinggi, umumnya mencapai 40 derajat celcius
  • Munculnya rasa sakit pada bagian belakang mata, sendi, otot, ataupun tulang.
  • Sakit kepala parah juga bisa menyertai gejala - gejala pada anak
  • Mudah mengalami memar
  • Munculnya ruam pada sebagian besar tubuh
  • Pendarahan ringan melalui hidung atau pada gusi

Apa yang harus dilakukan ketika anak terserang Demam Berdarah ?
 Jangan panik ketika anak mengalami demam berdarah. Anda disarankan untuk melakukan beberapa hal sederhana ini dulu, yaitu :
  • Minta anak untuk beristirahat untuk memulihkan tenaga
  • Berikan  dia banyak cairan untuk mencegah dehidrasi
  • Berikan asupan makanan bergizi
Selanjutnya, periksakan dia kepada dokter anak atau mendapatkan diagnosis yang tepat. Biasanya, dokter akan memberikan paracetamol atau acetaminophen untuk meredakan demam dan nyeri. Selain itu, dokter akan memberikan terapi sebagai bagian dari proses perawatan. Sebagai orang tua, disarankan untuk tidak memberi anak obat ibupropfen atau aspirin karena dikhawatirkan dapat berdampak buruk kepada jumlah trombosit darah. Kemudian, perhatikan kondisi anak dengan seksama di rumah, terutama setelah suhu demam menurun. Jika dalam kurun waktu 24 jam anak mengalami muntah disertai penurunan kondisi secara umum, segera periksakan anak kembali ke rumah sakit.


Apa yang harus dilakukan untuk menghindarkan anak dari demam berdarah ?

Salah satu langkah dapat dilakukan untuk memperkuat sistem imunitas tubuh dan melindungi anak dari resiko tergigit nyamuk yang mengakibatkan demam berdarah adalah mengkonsumsi cukup vitamin C. Kecukupan asupan vitamin C dapat memperkuat sistem imunitas atau kekebalan tubuh anak. Tidak hanya itu, pertumbuhan anak lainnya akan dipengaruhi oleh asupan vitamin C, misalnya :
  • Membantu pembentukan dan perbaikan sel darah merah, termasuk pembentukan tulang dan jaringan.
  • Memperkuat pembuluh darah anak dan meminimalkan terjadinya memar karena terbentur atau tergores.
  • Menyehatkan gusi
  • Lebih cepat menyembuhkan luka. Mendukung proses penyerapan zat besi dari sumber makanan.

Guava atau jambu biji yang merupakan salah satu buah yang bisa anda pilih dalam upaya memenuhi kebutuhan vitamin C pada anak. Kandungan vitamin C pada buah jamu mencapai empat kali banyak dibandingkan pada jeruk. Untuk mendukung proses perawatan terapi dari dokter, anda juga bisa memanfaatkan buah psidium guava atau dikenal dengan jambu biji atau guava. Berdasarkan sebuah artikel kesehatan, daun tanaman jambu biji diduga bisa dimanfaatkan untuk mencegah penurunan jumlah trombosit akibat infeksi virus dengue. 

Rebusan daun jambu biji atau guava yang mengandung quercetin dinilai efektif dalam melawan sel virus dengue, yaitu dengan cara menghambat pembentukan enzim sel tersebut. Manfaat buah guava ini tidak berhenti di situ saja sebagaimana buah jambu biji yang sudah matang diduga mampu membantu menahan penurunan jumlah trombosit pada darah pasien demam berdarah.

Demam berdarah pada anak memang cukup berbahaya tapi tidak perlu panik. Perkuat sistem imun sebelum dan ketika anak sakit dan segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran penanganan gejala - gejala demam berdarah yang tepat.

Demikian  uraian di atas tentang Perkuat Sistem Imunitas Anak untuk Atasi Demam Berdarah. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi anda semua. Selamat mencoba.

sumber : kompas.com

dapursehat

About dapursehat -

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :